Bidik Medali Olimpiade Paris, 9 Atlet Panjat Tebing Indonesia Kejar Tiket Kualifikasi

Bidik Medali Olimpiade Paris, 9 Atlet Panjat Tebing Indonesia Kejar Tiket Kualifikasi

Salah seorang atlet panjat tebing putri sedang beraksi.--

JurnalisID - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) menyiapkan sembilan atlet untuk mengikuti kejuaraan kualifikasi Olimpiade Paris 2024 di Budapest, Hungaria,  20-23 Juni.

"Ada sembilan atlet panjat tebing yang akan diberangkatkan pada 16 Juni untuk berlaga di Budapest untuk kualifikasi ke Olimpiade Paris," ujar Sekretaris Umum FPTI Wahyu Pristiawan Buntoro.

Sembilan atlet putra dan putri yang akan dikirim ialah Veddriq Leonardo, Kiromal Katibin, Aspar Jaelolo, Raharjati Nursamsa, Rajiah Sallsabillah, Amanda Narda Mutia, Nurul Iqamah, Ravianto Ramdhan, dan Raviandi Ramdhan.

Para atlet akan bertanding pada nomor speed, lead, dan boulder.

Pristiawan mengatakan, kejuaraan di Budapest menjadi kesempatan terakhir bagi panjat tebing Indonesia untuk berjuang dalam kualifikasi menuju Olimpiade Paris.

Ia menyebutkan, dari sembilan atlet tersebut, terdapat beberapa atlet yang memiliki peluang lebih besar untuk lolos ke Paris yaitu Veddriq, Rajiah, dan Kiromal.

"Mereka (Veddriq, Rajiah, dan Kiromal) lebih berpeluang karena untuk lolos ke Paris dihitung poin dari dua kali olympic qualifier series di Shanghai dan Budapest," ujarnya.

Dalam kejuaraan sebelumnya di Shanghai, China, Veddriq berhasil meraih medali emas setelah menumbangkan atlet yang kini menjadi peringkat satu dunia sekaligus andalan China, Wu Peng.

Catatan waktu Veddriq begitu fantastis dengan menorehkan 4,83 detik, mengungguli Wu Peng yang mencatatkan 4,88 detik.

Sedangkan, Rajiah menyumbangkan medali perak dengan catatan waktu 6,74 detik dalam kejuaraan yang sama.

Pristiawan menambahkan, apabila para atlet kembali meraih prestasi maksimal di Budapest maka panjat tebing Indonesia kembali menambah atlet untuk kontingen Indonesia ke Paris bersama dua atlet panjat tebing lain yang sudah lebih dahulu memastikan diri lolos ke Paris yaitu Desak Made Rita dan Adi Mulyono. (Ant)

 

Sumber: