Teknologi Hybrid GWM Haval Unggul dari Sisi Performa, Efisiensi, dan Kenyamanan di Segmen SUV B

Teknologi Hybrid GWM Haval Unggul dari Sisi Performa, Efisiensi, dan Kenyamanan di Segmen SUV B

GWM Haval Jolion HEV.-DOK.GWM-

- Serial Mode (0-35 km/jam: Pengisian Daya Baterai dengan Mesin, Roda tetap Ditenagai oleh Motor Listrik)

Dalam mode ini, mesin pembakaran dalam (ICE) berfungsi sebagai generator untuk mengisi ulang baterai hybrid sambil memberikan daya ke motor penggerak. Mode ini aktif pada kecepatan rendah, yang biasanya terjadi di kemacetan di jalanan perkotaan.

BACA JUGA: GWM Indonesia Resmi Hadir di Sumatra Utara melalui Pembukaan Dealer SM Raja

- Parallel Mode (35–65 km/jam: Efisiensi Perkotaan)

Pada kecepatan menengah, sistem menggabungkan daya dari ICE dan baterai untuk memastikan efisiensi bahan bakar optimal, cocok untuk perjalanan lancar di wilayah perkotaan.

- Parallel Mode (>65 km/jam: Efisiensi Kecepatan Tinggi)

Mode ini mengandalkan ICE sebagai sumber tenaga utama, dengan motor penggerak siap memberikan daya tambahan jika diperlukan. Mode ini memberikan efisiensi bahan bakar yang baik sekaligus performa tinggi di jalan tol.

- Dynamic Performance Mode (Tenaga Maksimal)

Mode ini diaktifkan saat membutuhkan tenaga besar, seperti saat menyalip atau melewati tanjakan curam. Dengan menggabungkan tenaga dari ICE, baterai, dan motor, mode ini memastikan performa maksimal.

- Regenerative Braking Mode (Pemulihan Energi)

Selama deselerasi atau berkendara menurun, sistem mengubah energi kinetik menjadi listrik untuk menjaga performa baterai tetap optimal. Fitur ini meningkatkan efisiensi energi secara keseluruhan.

BACA JUGA: GWM Indonesia Umumkan Harga Resmi dan Serahkan Tank 300 HEV kepada 100 Konsumen Pertama

Pilihan Mode Berkendara untuk Semua Kebutuhan

Untuk mendukung fleksibilitas dalam berkendara, Haval Jolion dilengkapi dengan empat mode berkendara utama yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengemudi dan kondisi jalan, yaitu:

- Normal Mode: Mode standar untuk penggunaan harian dengan keseimbangan optimal antara efisiensi dan performa.

Sumber: gwm indonesia