Kolaborasi BYD Indonesia, Komunitas BEYOND dan BenihBaik dalam Program Tanam Mangrove Plant Dreams Grow Beyond

Untuk memastikan implementasi program berjalan terukur dan berkelanjutan, BYD menggandeng BenihBaik sebagai mitra pelaksana yang berperan dalam proses penanaman, pemilihan lokasi, perawatan, hingga monitoring pasca kegiatan. BenihBaik dikenal sebagai platform pengelolaan CSR yang kredibel, terverifikasi, dan berstandar tinggi, dengan pendekatan yang selaras dengan prinsip Sustainable Development Goals (SDG) serta Environmental, Social, and Governance (ESG). Melalui sinergi ini, BYD memastikan bahwa program tidak berhenti pada seremonial penanaman, tetapi berlanjut menjadi upaya pemulihan ekosistem yang berdampak nyata dan terukur dalam jangka panjang. 

Kemitraan strategis ini juga mencerminkan komitmen BYD untuk membangun ekosistem keberlanjutan yang menyeluruh, di mana setiap inisiatif didasarkan pada data, governance, serta manajemen dampak yang bertanggung jawab demi menciptakan manfaat lingkungan dan sosial yang berkelanjutan.

BACA JUGA:BYD Debut di Japan Mobility Show 2025, Luncurkan K-EV Pertama di Dunia

“Bagi kami, bekerja bersama BYD Indonesia dalam inisiatif ini merupakan kehormatan karena kami memiliki visi yang selaras dalam keberlanjutan. Kami percaya bahwa keberlanjutan hanya dapat bertahan jika dibangun dalam ekosistem yang saling terhubung. Melalui BenihBaik, kami berupaya memastikan setiap pihak yang memiliki niat baik terhadap lingkungan dapat terfasilitasi untuk bergerak bersama. Program bersama BYD hari ini menjadi contoh bagaimana perusahaan, komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya dapat bersinergi dalam satu ekosistem yang terukur, dari penanaman hingga monitoring jangka panjang agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh alam dan masyarakat,” ujar Al Greeny Dewayanti, Chief of Partnership BenihBaik.

Dalam upaya memastikan tingkat keberhasilan yang optimal dalam program ini, BenihBaik tidak hanya menyediakan bibit berkualitas, tetapi juga memastikan penanaman mangrove dilakukan dengan standar konservasi termasuk proses penanaman yang tepat, lokasi konservasi yang sesuai, perawatan intensif selama satu tahun ke depan, monitoring pertumbuhan, dan evaluasi serapan karbon secara berkala.

Dalam hal monitoring pertumbuhan, kolaborasi menggunakan fitur Treecode, yaitu sistem digital yang memungkinkan setiap peserta kegiatan memindai QR code pada pohon yang mereka tanam untuk memantau perkembangan pohon tersebut secara langsung. Mulai dari pertumbuhan, kondisi aktual, hingga estimasi serapan karbonnya, semua dapat diakses melalui aplikasi, memberikan pengalaman lebih personal, transparan dan akuntabel.

Satu Tahun Komunitas BEYOND: Menyalakan Semangat Mobilitas Berkelanjutan

Ketika para anggota BEYOND memilih kendaraan listrik BYD, keputusan tersebut bukan sekadar beralih ke teknologi mobilitas baru, tetapi menunjukkan peran aktif mereka dalam mempercepat transisi menuju energi bersih, mengurangi emisi dalam aktivitas sehari-hari, dan turut membangun lingkungan hidup yang lebih sehat bagi generasi mendatang. Karena itu, inisiatif hari ini bukan hanya agenda BYD, melainkan wujud nyata dari kekuatan kolaborasi antara perusahaan dan para pengguna kendaraan listrik yang memiliki kesadaran akan keberlanjutan; sebuah gerakan bersama yang menghasilkan dampak lebih besar daripada upaya yang dilakukan secara individual. Ketika teknologi ramah lingkungan berpadu dengan komunitas yang peduli, manfaatnya berkembang menjadi perubahan kolektif yang dirasakan banyak orang, sejalan dengan visi BYD “Cool the Earth by 1°C.”

BACA JUGA:BYD Hadirkan Technology Roadshow di Universitas Dipenogoro dan Institut Teknologi Bandung

Sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi dan semangat komunitas ini, BYD menandai perjalanan BEYOND Community dengan momentum istimewa. Merayakan perjalanan komunitas yang terus berkembang, BYD memberikan apresiasinya dengan menghadirkan momentum istimewa bagi BEYOND Community melalui acara keakraban yang digelar pada siang hari setelah kegiatan penanaman mangrove yang berlokasi di NOYA PIK 2. Acara ini bukan sekedar menjadi perayaan ulang tahun komunitas, tetapi sebuah refleksi perjalanan. 

Dimulai dari pulau Jawa, komunitas BEYOND tumbuh pesat dan kini telah menjangkau berbagai wilayah Indonesia. Berdasarkan data per 17 November 2025, komunitas BEYOND telah memiliki 2.050 anggota yang tersebar di seluruh Indonesia: mulai dari pusat pertumbuhan seperti DKI Jakarta sebesar 38%, Banten sebesar 22%, dan Jawa Barat sebesar 19%, hingga ekspansi natural ke Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi, dan Papua. Sebaran ini menunjukkan bahwa ekosistem EV Indonesia telah memasuki fase baru, semakin banyak masyarakat dari berbagai pulau yang siap ikut dalam perubahan menuju mobilitas berkelanjutan.

Para anggota merayakan kebersamaan yang terbangun bukan semata karena kendaraan yang mereka gunakan, tetapi karena visi yang sama untuk berkontribusi pada perubahan positif. Kehadiran Manajemen BYD menjadi bentuk apresiasi atas peran komunitas yang telah mendukung pertumbuhan BYD di Indonesia. Acara berlangsung dalam suasana hangat dan penuh interaksi, mencerminkan bagaimana BEYOND berkembang menjadi komunitas EV yang solid dan berpengaruh.

Momen perayaan ini menjadi pengingat bahwa perubahan yang bermakna terjadi ketika banyak pihak bergerak dalam satu tujuan. Bagi BYD, BEYOND adalah mitra penting yang menjembatani teknologi, masyarakat, dan visi bersama menuju masa depan yang lebih hijau.

BACA JUGA:BYD dan Denza Raih Hasil Positif Hingga Mencapai Total 4.195 SPK di GIIAS 2025

“BEYOND membuktikan bahwa inovasi tidak hanya digerakkan oleh teknologi, tetapi juga oleh kolaborasi dan kebersamaan. Sepanjang tahun pertama, BEYOND memainkan peran penting dalam mendukung perjalanan BYD di Indonesia melalui edukasi, energi positif, dan kontribusi terhadap ekosistem kendaraan listrik. Kami menghargai antusiasme dan partisipasi mereka dalam program CSR ini, karena kolaborasi seperti ini memperkuat langkah BYD menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.” ujar Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan.