Dukung Keberlanjutan di Sektor Pendidikan, IEE 2023 Gelar Charity Golf Tournament
Peduli sektor pendidikan, IEE gelar charity golf tournament-IEE-
JurnalisID - Indonesia Energy & Engineering (IEE) pada tahun ini menggelar program Corporate Social Responsibility (CSR) Charity Golf Tournament bertemakan “Towards Industrial Sustainability”.
IEE yang mengaku senantiasa mendukung nilai-nilai keberlanjutan (sustainability) sebagai prinsip dasar, menggelar program tersebut sebagai ajang memperluas jejaring dan menjalin relasi bersama para buyers, exhibitor, dan tamu undangan dari berbagai sektor. Mendorong untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) yang merata di Indonesia.
Kegiatan turnamen Golf tersebut diselenggarakan di Royale Jakarta Golf Club Halim Perdana Kusumah, Jakarta Timur (3/9/2023). Ajang ini menjadi platform bagi partisipan IEE Series 2023 untuk dapat bertemu, bertukar pikiran, serta berdiskusi mengenai implementasi keberlanjutan pada sektor energi dan keteknikan.
Selain itu, Charity Golf Tournament ini adalah bagian dari komitmen Pamerindo untuk mendukung keberlanjutan dari sisi Pendidikan. Dimana sebagian dari sponsor dan hasil donasi dari turnamen ini, akan diberikan sebagai beasiswa kepada para teknisi muda, dari dua Universitas ternama, yaitu Universitas Indonesia dan Universitas Pertamina.
Event Director PT Pamerindo Indonesia (part of Informa Markets Asia) Lia Indriasari mengatakan, dalam Charity Golf Tournament yang merupakan pra acara IEE Series 2023 ini, pihaknya berupaya mengajak para tamu undangan yang hadir untuk dapat “memberikan kembali” kepada masyarakat, terutama di bidang Pendidikan.
“Beasiswa yang akan diberikan dari keuntungan rangkaian acara ini, kami harap dapat menjadi investasi jangka panjang untuk mewujudkan sektor industri Indonesia yang lebih mapan dan siap dengan kompetisi global ke depannya,” tukas Lia.
Disamping itu, melalui tema yang diusung, pihaknyai ingin membuka sebuah ruang diskusi dan berjejaring antara pelaku di sektor industri, pemerintahan nasional, akademisi, serta stakeholder lainnya untuk bersama-sama bahu-membahu mengakselerasikan implementasi berkelanjutan pada sektor industri, sekaligus memantik chain reaction pada sektor-sektor lain.
Lanjut Lia lagi, beasiswa yang akan diberikan ini dapat menjadi modal dalam membentuk masa depan Indonesia, agar lebih siap menyambut era Generasi Emas Indonesia tahun 2045. Dimana pada tahun tersebut, diproyeksikan sekitar 70% jumlah penduduk Indonesia berada pada usia produktif (15-64 tahun), sedangkan sekitar 30% jumlah sisanya merupakan penduduk yang tidak produktif (usia dibawah 14 tahun, serta di atas 65 tahun).
“Investasi pada bidang Pendidikan juga membantu menyiapkan generasi muda untuk menghadapi transisi energi Indonesia menuju Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060, baik melalui dasar-dasar pengetahuan maupun pengasahan keterampilan yang dapat dilakukan sedini mungkin,” ucapnya.
Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional, Djoko Siswanto menyampaikan harapannya supaya Charity semacam ini bisa terus berlanjut. Semoga semua peserta dan pihak yang mengikuti acara pameran dan seminar di IEE Series 2023 dapat mendukung pertumbuhan perekonomian Indonesia ke arah yang lebih baik lagi. “Indonesia memiliki target pencapaian 23% Energi Baru & Terbarukan di tahun 2025, sehingga saya berharap acara ini bisa mempercepat pencapaian target itu,” jelasnya.
Terdapat 160 undangan yang hadir pada kegiatan ini, terdiri dari perwakilan exhibitor, buyers, serta tamu undangan lain. Di antaranya Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Dewan Energi Nasional, PT PLN (Persero), PT Pertamina Lubricants, dan lainnya.(Jur-01)
Sumber: